Inti dari kedua cerita sebelumnya (Teruntuk Sahabat I dan
Teruntuk Sahabat II) adalah…
Sahabat begitu amat sangat berarti buat gue. Sahabat begitu
berarti dalam hidup gue. Sahabat terdapat dalam urutan ke-tiga sebagai
orang-orang yang gue cintai setelah kedua orang tua dan keluarga. Terkecuali
Tuhan, Dia mendapatkan rasa cinta gue tanpa urutan nomor keberapapun.
Friendship is everything! Dengan sahabat gue bisa menemukan
jati diri gue. Dengan sahabat gue mengerti apa itu arti kebersamaan dan saling
berbagi. Dengan sahabat kita bisa membangun mimpi bersama. Bersama sahabat gue
bisa menjadi diri gue sendiri. Bersama sahabat gue bisa berbagi kesedihan
maupun kesenangan. Bersama sahabat gue bisa bercanda dan tertawa bersama.
Bersama sahabat gue bisa melakukan semuaaaanya dengan sahabat.
Sahabat yang tahu kita luar dan dalem. Sahabat mengerti apa
yang kita suka, kita inginkan, kita butuhkan.
Pertama kalinya mengenal sahabat yang begitu berarti dan
memiliki tempat indah tersendiri dalam hati gue adalah ELDRAS. Thanks buat persahabatan
kalian yang udah terjalin selama kurang lebih 69 bulan terakhir ini. Semua
keunikan, kekonyolan, dan berbagai
perbedaan pada diri kalian itu membuat persahabatan kita lebih berwarna.
Thanks juga buat sahabat cowo gue, temen gila bereng. Iqbal
dan Faqih. Ya, gue rasa mereka itu yang bener-bener bisa diajak gila bareng hehe
(^o^)v
Tapi sekarang yang bisa diajak gila bareng cuma Iqbal. Si Faqih gatau dah kemana :D
Tapi sekarang yang bisa diajak gila bareng cuma Iqbal. Si Faqih gatau dah kemana :D
The last.. Thanks for everythings, for our friendship and
keep it until the last breath.
With love,
0 komentar:
Posting Komentar